Rabu 11 Desember 2019 11:59 WIB RIAUPEMBARUAN.COM - Merujuk hasil dari tim penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) Sawit Provinsi Riau merujuk surat Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Provinsi Riau No. 48 periode 11 s/d 17 Desember 2019, telah menyepakati harga sawit umur 10 - 20 tahun naik Rp 31,01/Kg menjadi Rp 1.844,28/Kg. TRIBUNPEKANBARU.COM - Harga TBS sawit Riau pekan ini periode 3-9 Agustus 2022 mengalami kenaikan yang disebabkan faktor internal dan eksternal.. Dari faktor eksternal, mahalnya harga minyak kedelai dunia memicu kenaikan harga TBS Sawit Riau di seluruh kelompok umur pekan ini. Tertinggi naik di kelompok umur 10 tahun sampai 20 tahun yakni Rp 197,27/Kg, sehingga harganya menjadi Rp 2.134,08/Kg. PEKANBARU- Merujuk hasil dari tim penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) Sawit Provinsi Riau merujuk surat Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Provinsi Riau No. 38 periode 2 s/d 8 Oktober 2019, telah menyepakati harga sawit umur 10 - 20 tahun turun Rp 30,55/Kg menjadi Rp 1.415,45/Kg. PEKANBARU- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang tercatat datang ke Riau pada Rabu, 6 Muharram 1444 H | 03 Agustus 2022. Toggle navigation. Home; Daerah. Dumai Siak Rokan Hilir Rokan Hulu Pekanbaru Kuantan Singingi Kampar Indragiri Hulu Bengkalis Kepulauan Meranti Indragiri Untukdaftar lengkap kenaikan harga TBS sawit di Riau selama sepekan kedepan pada umur 3 tahun Rp1.154,68, umur 4 tahun Rp1.247,09, umur 5 tahun Rp1.359,04 dan umur 6 tahun Rp1.391,13. 01 Agustus 2022. Bupati Inhil HM. Wardan Apresiasi Kerja Tim PUTR Selesaikan Jerambah Sakaratul Maut. | All Right Reserved Diperkirakanharga sawit bisa tembus sampai Rp2.000 perkilogram atau lebih. Menurutnya dengan penghapusan pajak ekspor, harga sawit akan naik mulai Rp600 sampai Rp1.000 perkilogram, sehingga dengan harga TBS saat ini yang di rentang Rp.1.500 untuk pabrik dan Rp1.000 di tingkat petani, harganya bisa naik hingga Rp2.000. Kepenuhan PKS pun mengurangi pembelian TBS, akhirnya petani nggak lagi mau panen," jelas Tungkot. Tungkot mengaku, menerima keluhan petani sawit di Riau, Aceh, hingga Kalimantan. Yang memutuskan akan berhenti memanen TBS karena anjloknya harga. Juga, karena sudah ditolak oleh PKS yang tangki CPO-nya kepenuhan. Editor M Kautsar - Selasa, 3 Agustus 2021 | 20:50 WIB. Ia menyebutkan tiga tahun belakangan harga tertinggi TBS sawit seperti pada 2019 rata-rata Rp1.200 per kilogram, tahun 2020 rata-rata Rp1.950 per kilogram, dan pada 2021 hingga Juli 2021 rata-rata Rp2.350 per kilogram, dan kini menjadi Rp2.762 per kilogram. Sawit di Riau Mencapai RiauInflasi 0,22 Persen Selama Agustus 2019. Dia merincikan inflasi Riau pada Agustus dikarenakan kenaikan harga pada kelompok pengeluaran pendidikan, rekreasi, dan olahraga yaitu sebesar 1,38 persen, salah satunya didorong momen tahun ajaran baru. Penetapan harga CPO, TBS, dan inti sawit, merupakan kesepakatan tim perumus dalam satu Komoditaspertanian yang banyak dimanfaatkan masyarakat Riau ini harganya masih anjlok. Alih-alih kembali ke harga Rp 2000-an atau ke harga semula Rp 3000-an per kilogram, harga TBS sawit saat ini ternyata masih stagnan di harga Rp 1.100 per kilogram. Hal itu diungkapkan Roy, petani kelapa sawit di Duri, Bengkalis yang mengungkapkan bahwa di gSbGN. PEKANBARU - Harga tandan buah segar TBS sawit penetapan periode 20-26 Juli 2022 Provinsi Riau mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur. Sawit dengan jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp 141,54/Kg atau mencapai 9,38 persen dari harga minggu lalu. "Alhamdulillah, harga pembelian TBS sawit petani untuk periode satu pekan ke depan naik menjadi Rp kata Kepala Bidang Kabid Pengolahan dan Pemasaran, Disbun Provinsi Riau, Defris Hatmaja di Pekanbaru, Selasa 19/7/2022. Defris menjelaskan, naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan harga jual CPO dan kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data. Untuk harga jual CPO, PTPN V menjual CPO dengan harga Rp dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp 749,53/Kg dari harga pekan lalu, Sinar Mas Group menjual CPO dengan harga Rp dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp 522,04/Kg dari harga pekan lalu. Kemudian, PT Astra Agro Lestari Group menjual CPO dengan harga Rp dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp 871,00/Kg. Asian Agri Group menjual CPO dengan harga Rp dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp 368,92/Kg dari harga minggu lalu. PT Citra Riau Sarana menjual CPO dengan harga Rp dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp 553,50/Kg. Sedangkan PT Musim Mas menjual CPO dengan harga Rp Sedangkan untuk harga jual Kernel, PTPN V, Sinar mas Group, CRS dan Musim Mas tidak melakukan penjualan pada minggu ini. PT. Astra Agro Lestari menjual kernel dengan harga Rp dan PT. Asian Agri menjual dengan harga Rp "Untuk harga CPO Rp per kg dan harga Kernel Rp per kg," ucap Defris. Riau ANTARA - Harga sawit Riau untuk seminggu ke depan mengalami kenaikan karena dipicu beberapa faktor seperti penurunan produksi akibat fenomena alam dan membaiknya permintaan pasar internasional. "Selain itu, penguatan harga CPO juga ditopang permintaan yang mulai membaik setelah relaksasi lockdown di India dan China yang merupakan pengimpor minyak nabati terbesar di dunia," kata Kepala Bidang Kabid Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan Disbun Provinsi Riau, Defris Hatmaja di Pekanbaru, Rabu. Menurut Defris, harga sawit naik juga dipicu oleh pasokan yang menurun atau berkurang diikuti dengan permintaan yang melonjak tentunya membuat harga minyak kelapa sawit naik. Harga CPO masih berpotensi naik seiring dengan perbaikan fundamental dan dari sisi permintaan, kembali membaiknya ekonomi China menjadi faktor positif yang mampu mengerek permintaan terhadap komoditas non migas itu. Di samping itu faktor internal seperti kenaikan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan yang menjadi sumber data. "Harga tandan buah segar TBS sawit Riau periode 29 Juli - 4 Agustus 2020 umur 10-20 tahun tercatat sebesar Rp atau mengalami kenaikan lagi sebesar Rp183,68/kg dibandingkan harga seminggu sebelumnya yang tercatat sebesar katanya. Ia menjelaskan rata-rata kenaikan harga jual CPO mencapai Rp695,05/Kg dan rata-rata kenaikan harga jual kernel mencapai Rp271,41/Kg. Untuk harga jual CPO, dari PT Sinar Mas Group mengalami kenaikan sebesar Rp851,00/Kg, dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp434,45/Kg, dan PT Asian Agri Group mengalami kenaikan sebesar Rp 799,69/Kg dari harga minggu lalu. Sedangkan untuk harga jual kernel, PT Asian Agri Group mengalami kenaikan sebesar Rp306,82/Kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan sebesar Rp236,00/Kg dari harga minggu lalu. "Harga TBS kelapa sawit penetapan ke 30 bulan Juli 2020 periode 29 Juli – 4 Agustus di tahun 2020 mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit dengan jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun sebesar Rp183,68/Kg atau mencapai 10,95 persen dari harga minggu lalu. Hal ini merupakan persentase kenaikan tertinggi selama ini sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp katanya. Ia menyebutkan, harga TBS CPO Riau umur tiga tahu umur empat tahun Rp umur lima tahun Rp umur enam tahun umur tujuh tahun umur delapan tahun umur sembilan tahun Harga TBS sawit Riau umur 21 tahun umur 22 tahun umur 23 tahun umur 24 tahun umur 25 tahun dengan Indeks K 87,40 persen, harga CPO harga kernel FrislidiaEditor Adi Lazuardi COPYRIGHT © ANTARA 2020 Pekanbaru Ketua Umum DPP Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia Apkasindo Gulat ME Manurung mengatakan harga Tandan Buah Segar TBS sawit di Riau seminggu ke depan bakal tercatat tertinggi dalam sejarah sejak Indonesia merdeka, karena kini harganya mencapai per kilogram kg. "Ini adalah bukti bahwa konsumsi domestik yang semakin meningkat, melalui B30 maupun meningkatnya kebutuhan medis berbahan baku Crude Palm Oil CPO itu," kata Gulat ME Manurung, dikutip dari Antara, Selasa, 3 Agustus 2021. Dia mengatakan saat ini dunia sedang membutuhkan CPO Indonesia untuk sumber energi dan pangan. Kenaikan harga sawit kali ini, lanjutnya, sangat membantu memulihkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi covid-19. Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini? Kondisi ini, kata dia, merupakan anugerah terindah dari Tuhan buat Indonesia dan dunia. Tentu juga menunjukkan bahwa sawit adalah payung ekonomi Indonesia, khususnya pada masa pandemi covid-19. "Karena itu semua pihak agar menjaga sawit Indonesia melalui peran masing-masing," katanya. Ia menyebutkan tiga tahun belakangan harga tertinggi TBS sawit seperti pada 2019 rata-rata per kg, pada 2020 rata-rata per kg, dan pada 2021 hingga Juli 2021 rata-rata per kg, dan kini menjadi per kg. Harga tertinggi itu merupakan harga TBS Sawit Riau kelompok usia 10-20 tahun jika dibandingkan pada pekan lalu harga naik Rp118,98 per kg atau meningkat sebesar 4,50 persen. Kepala Dinas Perkebunan Riau Zulfadli lewat Kabid Pengolahan dan Pemasaran Defris Hatmaja mengatakan kenaikan harga TBS itu dipengaruhi oleh dua faktor yakni faktor internal dan eksternal. Dari faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data. Sementara dari faktor eksternal, harga CPO masih menjalani tren bullish. Dalam sepekan terakhir, harga naik 2,29 persen dan selama sebulan ke belakang kenaikannya mencapai 21,39 persen. "Kenaikan harga CPO berdampak positif bagi Indonesia. Pertama, CPO adalah salah satu komoditas andalan ekspor," pungkasnya.